Abstrak
Neuroinflamasi memainkan peran penting dalam etiologi penyakit neurodegeneratif seperti penyakit Parkinson (PD), penyakit Alzheimer (AD), dan Epilepsi. Beberapa jalur inflamasi utama sangat penting dalam perkembangan neuroinflamasi pada PD, AD, dan epilepsi. Jalur NF-κB merupakan pengatur utama inflamasi, dan aktivasi kronisnya memicu transkripsi gen yang mendorong respons inflamasi. Sistem pensinyalan AK-STAT memicu produksi sitokin dan kemokin yang menghasilkan neuroinflamasi, mitogen-activated protein kinase memediasi jalur p38, mengendalikan sintesis sitokin. Aktivasi jalur pensinyalan NO menyebabkan stres oksidatif dan kerusakan neuron. Terapi berbasis tanaman mendapatkan perhatian karena fitokimia anti-neuroinflamasi dan neuroprotektifnya, yang melindungi neuron dari kerusakan. Beberapa contohnya adalah kurkumin, resveratrol, ginsenosida, cannabidiol, notoginseng, quercetin, dll. Studi klinis juga menunjukkan bahwa formulasi berbasis tanaman tertentu seperti Wei Li Bai, IPX066, Bushen huoxue, dll., dapat menjadi alternatif yang efektif untuk pengobatan yang tersedia saat ini. Tinjauan ini merupakan upaya untuk mengasimilasi informasi dari literatur yang tersedia tentang peran berbagai neurotransmiter yang terlibat dalam neuroinflamasi dan hubungannya dengan AD, PD, dan Epilepsi serta aplikasi terapi berbasis tanaman dalam pencegahan dan penyembuhan penyakit yang disebutkan di atas.